Uji Implementasi RSNI: Optimalkan Penghitungan Kebutuhan Air Tanaman untuk Pertanian Berkelanjutan
Bogor (20/09/2024) - Dalam rangka persiapan konsensus RSNI Metode Penghitungan Kebutuhan Air Tanaman di Lahan Kering, Komite Teknis 65-23 Sumberdaya Lahan Pertanian melaksanakan uji implementasi di Bogor, Jawa Barat. Uji implementasi ini dilakukan sebagai bagian dari continuous improvement dalam penyusunan RSNI yang dimulai dari observasi di lapangan sampai dengan penyampaian hasil uji. Kegiatan tersebut diikuti oleh perwakilan Komtek 65-23, perwakilan Sekretariat Komtek 65-23, perwakilan BSN, dan Tim Konseptor dari BSIP Agroklimat dan Hidrologi Pertanian.
Pelaksanaan observasi lapangan dilakukan di IP2SIP Muara, Bogor. Pelaksanaan observasi lapangan bertujuan untuk melihat data karakteristik tanaman yang dapat diukur di lapangan. Lebih lanjut, dilakukan penghitungan metode kebutuhan air tanaman berdasarkan rumus dan cara perhitungan yang ada dalam dokumen RSNI. Setelah itu, hasil tersebut dituangkan sesuai dengan format laporan yang telah ditentukan. Pengujian dilakukan berdasarkan uji kepatuhan pada 3 form uji yaitu: form uji data, form uji rumus dan cara perhitungan, serta form uji laporan.
Dari hasil uji implementasi yang dipaparkan pada akhir kegiatan, disimpulkan bahwa RSNI ini memiliki nilai sangat sesuai dengan beberapa catatan minor sebagai bahan perbaikan pada rapat konsensus mendatang. Diharapkan SNI tersebut dapat menjadi acuan dalam penghitungan kebutuhan air tanaman di lahan kering yang praktis dan operasional. Sehingga upaya pengembangan lahan kering melalui optimasi pemanfaatan sumber air dan penerapan irigasi hemat air dapat dilakukan secara luas dan intensif. (AD/MM)